Complex instruction-set computing atau
(CISC; "Kumpulan instruksi komputasi kompleks") adalah sebuah
arsitektur dari set instruksi komputer dimana setiap instruksi akan menjalankan
beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memori, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya
sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi. Karakteristik CISC dapat dikatakan
bertolak-belakang dengan RISC. Contoh-contoh prosesor CISC adalah System/360, VAX, PDP-11, varian Motorola 68000 , dan CPU AMD dan Intel x86.
Arsitektur CISC |
Sejarah
CISC
Sebelum
proses RISC didesain untuk pertama kalinya, banyak arsitek
komputer mencoba menjembatani celah semantik", yaitu
bagaimana cara untuk membuat set-set instruksi untuk mempermudah pemrograman
level tinggi dengan menyediakan instruksi "level tinggi" seperti
pemanggilan procedure, proses pengulangan dan mode-mode pengalamatan kompleks
sehingga struktur data dan akses array dapat dikombinasikan dengan sebuah
instruksi. Karakteristik CISC yg "sarat informasi" ini memberikan
keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif
lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah
biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat.
Memang
setelah itu banyak desain yang memberikan hasil yang lebih baik dengan biaya
yang lebih rendah, dan juga mengakibatkan pemrograman level tinggi menjadi
lebih sederhana, tetapi pada kenyataannya tidaklah selalu demikian. Contohnya,
arsitektur kompleks yang didesain dengan kurang baik (yang menggunakan
kode-kode mikro untuk mengakses fungsi-fungsi hardware), akan berada pada situasi di mana akan lebih mudah untuk meningkatkan
performansi dengan tidak menggunakan instruksi yang kompleks (seperti instruksi
pemanggilan procedure), tetapi dengan menggunakan urutan instruksi yang
sederhana.
Satu
alasan mengenai hal ini adalah karena set-set instruksi level-tinggi, yang
sering disandikan (untuk kode-kode yang kompleks), akan menjadi cukup sulit
untuk diterjemahkan kembali dan dijalankan secara efektif dengan jumlah
transistor yang terbatas. Oleh karena itu arsitektur-arsitektur ini memerlukan
penanganan yang lebih terfokus pada desain prosesor. Pada saat itu di mana
jumlah transistor cukup terbatas, mengakibatkan semakin
sempitnya peluang ditemukannya cara-cara alternatif untuk optimisasi
perkembangan prosesor. Oleh karena itulah, pemikiran untuk menggunakan desain
RISC muncul pada pertengahan tahun 1970 (Pusat Penelitian Watson IBM 801 -
IBMs)
Istilah RISC dan CISC saat ini kurang dikenal, setelah melihat
perkembangan lebih lanjut dari desain dan implementasi baik CISC dan CISC.
Implementasi CISC paralel untuk pertama kalinya, seperti 486 dari Intel, AMD, Cyrix, dan IBM telah mendukung setiap instruksi yang digunakan
oleh prosesor-prosesor sebelumnya, meskipun efisiensi tertingginya hanya saat
digunakan pada subset x86 yang sederhana (mirip dengan set instruksi RISC,
tetapi tanpa batasan penyimpanan/pengambilan data dari RISC). Prosesor-prosesor
modern x86 juga telah menyandikan dan membagi lebih banyak lagi
instruksi-instruksi kompleks menjadi beberapa "operasi-mikro"
internal yang lebih kecil sehingga dapat instruksi-instruksi tersebut dapat
dilakukan secara paralel, sehingga mencapai performansi tinggi pada subset
instruksi yang lebih besar.
Definisi CISC
Complex instruction-set computing atau Complex
Instruction-Set Computer (CISC) “Kumpulan instruksi komputasi
kompleks”) adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap
instruksi akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan
dari memory, operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya
sekaligus hanya di dalam sebuah instruksi.
Dimana prosesor
tersebut memiliki set instruksi yang kompleks dan lengkap. CISC sendiri adalah
salah satu bentuk arsitektur yang menjalani beberapa instruksi dengan tingkat
yang rendah. Misalnya intruksi tingakt rendah tersebut adalah operasi
aritmetika, penyimpanan-pengambilan dari memory dll. CISC memang memiliki
instruksi yang complex dan memang dirasa berpengaruh pada kinerjanya yang lebih
lambat. CISC menawarkan set intruksi yang powerful, kuat, tangguh, maka tak
heran jika CISC memang hanya mengenal bahasa asembly yang sebenarnya ia tujukan
bagi para programmer.
Oleh karena itu
,CISC hanya memerlukan sedikit instruksi untuk berjalan. Sistem mikrokontroler
selalu terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
Perangkat lunak ini merupakan deretan perintah atau instruksi yang dijalankan
oleh prosesor secara sekuensial. Instruksi itu sendiri sebenarnya adalah
bit-bit logik 1 atau 0 (biner) yang ada di memori program. Angka-angka biner
ini jika lebarnya 8 bit disebut byte dan jika 16 bit disebut word. Deretan
logik biner inilah yang dibaca oleh prosesor sebagai perintah atau instruksi.
Supaya lebih singkat, angka biner itu biasanya direpresentasikan dengan
bilangan hexa (HEX). Tetapi bagi manusia, menulis program dengan angka biner
atau hexa sungguh merepotkan. Sehingga dibuatlah bahasa assembler yang
direpresentasikan dengan penyingkatan kata-kata yang cukup dimengerti oleh
manusia. Bahasa assembler ini biasanya diambil dari bahasa Inggris dan
presentasinya itu disebut dengan Mnemonic. Masing-masing pabrik
mikroprosesor melengkapi chip buatannya dengan set instruksi yang akan
dipakai untuk membuat program.
Biner Hexa Mnemonic
10110110 B6 LDAA
...
10010111 97 STAA
...
01001010 4A DECA
...
10001010 8A ORAA
...
00100110 26 BNE
...
00000001 01 NOP...
01111110 7E JMP
...
Jadi sebenarnya
Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah melaksanakan suatu perintah cukup
dengan beberapa baris bahasa mesin sedikit mungkin. Hal ini bisa tercapai
dengan cara membuat perangkat keras prosesor mampu memahami dan menjalankan
beberapa rangkaian operasi. Untuk tujuan contoh kita kali ini, sebuah prosesor
CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi khusus, yang kita beri nama MULT.
Saat dijalankan, instruksi akan membaca dua nilai dan menyimpannya ke 2
register yag berbeda, melakukan perkalian operan di unit eksekusi dan kemudian
mengambalikan lagi hasilnya ke register yang benar. Jadi instruksi-nya cukup
satu saja. Karakteristik CISC dapat dikatakan bertolak-belakang
dengan RISC.
MULT dalam hal ini lebih dikenal sebagai “complex
instruction”, atau instruksi yang kompleks. Bekerja secara langsung melalui
memori komputer dantidak memerlukan instruksi lain seperti fungsi baca maupun
menyimpan.Satu kelebihan dari sistem ini adalah kompailer hanya menerjemahkan
instruksi-instruksibahasa tingkat-tinggi ke dalam sebuah bahasa mesin. Karena
panjang kode instruks
Karakteristik
CISC
ü
Sarat informasi memberikan keuntungan
di mana ukuran program-program yang
dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin
berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun
1960) menjadi jauh lebih hemat
ü
Dimaksudkan untuk meminimumkan jumlah
perintah yang diperlukan untuk
mengerjakan pekerjaan yang
diberikan. (Jumlah perintah sedikit tetapi rumit) Konsep CISC menjadikan mesin
mudah untuk diprogram dalam bahasa rakitan
Ciri-ciri CISC
- Jumlah instruksi banyak namun Instruksi berukuran tunggal, ukuran yang umum adalah 4 byte. Jumlah mode pengalamatan data yang sedikit, biasanya kurang dari lima buah;
- Banyak terdapat perintah bahasa mesin;
- Instruksi lebih kompleks;
- Tidak terdapat pengalamatan tak langsung;
- Tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasiaritmetika (misalnya, penambahan dari memori, penambahan ke memori).
Contoh Komputer
yang menggunakan Teknologi CISC
- IBM System/360
Laboratorium IBM System/ 360 |
Laboratorium IBM System/ 360 |
Penggunaan IBM System/ 360 |
- IBM System (ESA)/390
IBM System (ESA)/390
· IBM ESA/390 (Enterprise
Systems Architecture/390) diperkenalkan pada bulan September tahun 1990.
· 31-bit-address/32-bit-data
IBM mainframe dirilis oleh Amdahl, Hitachi, dan Fujitsu penerus
System/370 dan telah digantikan oleh bit 64-z / Arsitektur pada tahun 2000.
· Sistem Operasi yang
digunakan : OS/390, VM/CMS, VSE, Linux/390 mendukung seluruh sistem yang
dikeluarkan oleg Earlier System/370.
· IBM System(ESA)/390,
Generasi ESA/390 :
1.
G1 – 9672-Rn1,
9672-Enn, 9672-Pnn
2.
G2 – 9672-Rn2,
9672-Rn3
3.
G3 – 9672-Rn4
4.
G4 – 9672-Rn5
5.
G5 – 9672-nn6
6.
G6 – 9672-nn7
Laboratorium
IBM System (ESA)/390
- Honeywell-Bull DPS 7
Honeywell Bull DPS7 Mainframe
· Honeywell adalah
Fortune 100 perusahaan dengan tenaga kerja sekitar 128.000, dimana sekitar
58.000 dipekerjakan di Amerika Serikat
· Perusahaan ini Bermarkas di
Morristown, New Jersey.
· chief
executive officer saat ini adalah David M. Cote.
· Perusahaan ini adalah
bagian dari Dow Jones Industrial Average Indeks dari 7 Desember 1925
sampai dengan 9 Februari 2008.
- VAX 11 Family
Komputer dengan CPU VAX 11 Family
VAX-11/780, memiliki kode-bernama "Bintang", diperkenalkan pada
tanggal 25 Oktober 1977 di Pertemuan Tahunan Pemegang Saham DEC, itu merupakan
komputer pertama yang mengimplementasikan arsitektur VAX. CPU VAX-11/780
dibangun dari perangkat transistor-transistor logic (TTL) dan memiliki waktu
siklus 200 ns (5 MHz) dan cache 2 kB. Memori dan I / O diakses melalui Synchronous
Backplane Interconnect (SBI).
- PDP 11
PDP 11 16 bit
PDP-11 merupakan seri 16-bit minicomputer yang dijual oleh Digital
Equipment Corporation (DEC) dari tahun 1970 hingga tahun 1990-an, merupakan satu
dari serangkaian produk seri PDP. PDP-11 menggantikan PDP -8 pada banyak
aplikasi real-time, walaupun kedua produk ini telah mengalami perkembangan yang
sejalan selama lebih dari 10 tahun namun PDP-11 memiliki beberapa fitur unik yang
lebih inovatif, dan lebih mudah untuk diprogram dibandingkan pendahulunya
dengan menggunakan general register. Penerusnya di minikomputer mid-range
adalah VAX-11 32bit.
- Motorola 68000 Familli
Applle Lisa si pengguna processor
Motorola 68000
Motorola 68000 menggunakan core
mikroprosesor CISC 16/32-bit yang dirancang dan dipasarkan oleh Freescale
Semiconductor (sebelumnya Motorola Semiconductor Sektor Produk). Diperkenalkan
pada tahun 1979 dengan teknologi HMOS merupakan type pertama dari kesuksesan
keluarga mikroprosesor 32 bit m68k. Setelah 30 tahun dalam produksi, arsitektur
68000 masih digunakan hingga sekarang.
- AMD CPU
Processor AMD
AMD (Advanced Micro Devices, Inc) adalah perusahaan semikonduktor multinasional Amerika Serikat yang berbasis di Sunnyvale, California yang mengembangkan prosesor komputer dan teknologi yang terkait untuk pasar konsumen
dan komersial. Produk yang utama termasuk mikroprosesor, chipset motherboard, embedded prosesor kartu grafis (GPU) dan prosesor untuk server, workstation dan
komputer pribadi (PC), dan teknologi prosesor untuk perangkat genggam,
televisi digital, mobil, konsol game, dan aplikasi lainnya yang terdapat sistem.
AMD adalah
terbesar kedua pemasok global mikroprosesor berdasarkan arsitektur x86 setelah Intel Corporation, dan ketiga terbesar pemasok unit pengolahan
grafis. Ia juga memiliki 21 persen dari Spansion, pemasok non-volatile memori flash. Pada tahun 2007, AMD peringkat kesebelas antara
produsen semikonduktor dari segi pendapatan.
- Intel x86
Processor Intel
X86 atau 80x86 adalah nama umum dari arsitektur mikroprosesor yang
pertama kali dikembangkan dan diproduksi oleh Intel. Arsitektur x86 saat ini mendominasi
komputer desktop, komputer portabel, dan pasar server sederhana. Arsitektur ini
dikenal dengan nama x86 karena
prosesor-prosesor awal dari keluarga arsitektur ini memiliki nomor model yang
diakhiri dengan urutan angka "86": prosesor 8086, 80186, 80286, 386, dan 486. Karena nomor tidak bisa dijadikan
merek dagang, Intel akhirnya menggunakan kata Pentium untuk merek dagang processor generasi
kelima mereka.
mantap gan
ReplyDelete